Sabtu, 15 Januari 2022

Balada Bloger

Mungkin ini terkesan lebay atau alay istilah anak muda sekarang. Tapi memang harus aku akui, belajar membuat blog itu hal yang baru buatku. Dulu pernah membuat blog untuk instasi dimana aku berkaya, akan tetapi minimnya informasi dan ketidak tahuanku tentang manfaat blog itu membuatku gelagepan dalam menggunakan blog. Jangankan untuk mengelola blognya, untuk membukanya saja aku bingung. "loh kok muncul ini... Loh kok begini... Ini sih gimana ya... " alamak malu aku untuk bertanya ke teman yg berpengalaman. Sampai akhirnya aku tinggalkan blog itu seperti barang bekas. Maaf karena benar - benar lupa untuk membukanya.

"Kenapa sih kamu gak tanya? Katanya kamu pengin punya blog? Katanya kamu pengin jadi penulis?katanya kamu pengin Punya buku?"ah... Berbagai penyesalan muncul. Akan tetapi sisi lainku pun gak mau mengalah begitu saja. "lah nanti aja belajar lagi, lah entar kalo ada waktu googling aja cara menggunakan blog, lah nanti aja kalo ketemu ade langsung bisa tanya-tanya, sekarang fokus aja kerjaanmu sama operator." Dan aku pun harus menyerah atau mengalah dengan keadaan.

Rasanya lucu ya, ternyata gengsi bisa saja mengalahkan mimpi. Tapi begitulah, pemalu yang menghantuiku, minder sama orang yang dipandangku lebih uwow, rasanya aku tuh seperti butiran debu di pasir. "Hahah... Masih saja pandai bersajak". 

Nah setelah malam ini, aku bertemu orang - orang hebat yang luar biasa. Bu Aam, Bu Kanjeng, pak Brian, Om Jay dan masih banyak lagi para motivator yang tidak ku tulis, terimakasih semuanya. Meski masih ada keraguan, "apakah aku mampu melewatinya?apakah aku mampu menulis?apakah aku ... Dan apakah aku yang lainnya". Aku seperti pecundang saja kan.. Yang menyerah sebelum bertarung, yang mengaku kalah sebelum perang, yang merasa gagal sebelum mencoba. Dan apa yang dikatakan Om Jay " Yang penting nulis..." itu yang aku simpulkan semalam, aku jadi mencoba membuat blog sederhana dulu, sebagai sarana menulis. 

Aku pun langsung scroll grup WA, "mana ya tadi yabg cara membuat blog, yang dicantumkam pak Brian" begitu ketemu Bismillah, jadilah blog simpel ini. 

Ternyata menulis atau membuat blog jaman sekarabg tidak melulu pakai laptop. Pakai HP menukis sambil rebahan, menunggu tombol di ricecooker pindah,bisa aku lakukan. Terimakasih narasumber, terimaksih motivator ini luar biasa. Tapi ada satu pertanyaan yang mengganjal, atau entah karena semalam aku gak bisa full mengikuti zoom ya?. "bagaimana aku bisa membuka blogku sendiri... Perasaan tadi pas membuat blog, tidak ada masukan pasword. " hahah lucu sekali dan sangat bodoh sekali pertanyaanku ini. Balada emak-emak bermain blog ini.

Wah, aku juga lupa bagaimana cara share tulisan, komentar tulisan. Akhirnya aku buka lagi grup WA. Ini tuh menarik, belajar dari orang - orang hebat tanpa bertemu secara nyata. Orang - Orang hebat yang sabar dan telaten menghadapi orang seperti aku ini. 

Dan sekarang, aku sadar tak perlu malu tak perlu minder dan teruslah belajar. Mohon bimbingannya para senior luar biasa. Terimakasih semuanya. 


Minggu, 16 Januari 2022


9 komentar:

  1. Keren bu isma...tulisan yg luar biasa...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah... Msh sangat butuh bimbingan bu..

      Hapus
  2. Mantap sudah bu, memang semuanya butuh proses, tetap semangat ya bu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih bu... Masih awam sekali dan tentunya butuh bimbingan para senior

      Hapus
  3. Yes..semangat buat pinter..banyak tantangan dan godaan...namun s3mua bisa kita lalui dengan niat yg kuat. Amin yra. Salam literasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyah bu.. Ni tuh luar biasa sekali...bisa belajar bareng sama bapak ibu semua

      Hapus

PMDK

 Sekolah di sekolah yang favorit penuh dilema bagiku yang mempunyai orang tua dengan taraf ekonomi rendah. Berada di lingkungan yang penuh d...